Tentang Tokoh Prabu Jungkung Mardeya

Gambar terkait
Tokoh Prabu Jungkung Mareya 
Prabu Drupada pada suatu masa terima pinangan. Prabu Jungkungmardea, seorang’ raja di Paranggubarja pada puterinya, Dewi Wara Srikandi. Lantaran Prabu itu seorang raja yang mulia, tergiurlah Prabu Drupada akan, menantukan Raja itu. Tetapi setelah Dewi Srikandi mengerti kehendak ramandanya itu, pergilah ia kepada Raden. Arjuna, minta dibelanya, maka dengan Prabu Jungkungmardea, peranglah Arjuna dan Prabu Jungkungmardea telah tewas oleh Arjuna.
http://kecilamass.blogspot.co.id/kumpulan-lakon-wayang-kulit_16.html
Hasil gambar untuk prabu jungkung mardeya solo
Tokoh Prabu Jungkung Mardeya yang melamar Dewi Srikandi 
kisah Dewi Srikandidewi wara srikandi adalah putri prabu drupada di cempalareja. waktu remaja putri ia berguru memanah pada raden arjuna. lantas ia di ambil istri oleh arjuna. asal mula srikandi berguru memanah pada arjuna. waktu pengantin arjuna dengan dewi wara sumbadra, srikandi datang melihat, ia lihat perilaku ke-2 pengantin itu, tertariklah srikandi pingin jadi pengantin.
pada satu hari srikandi lihat arjuna memanah yang diajarkan pada rarasati, gundik sang arjuna, srikandi lantas datang berguru memanah pada rarasati. namun sesungguhnya kehendak itu cuma untuk lantaran saja, agar bisa ketemu dengan arjuna.
perilaku srikandi yang demikianlah ini jadikan murka dewi drupadi, permaisuri prabu puntadewa, kakak wanita srikandi dilihat bahwa perilaku srikandi itu tidak baik.
dewi wara srikandi dulu dipinang oleh raja prabu jungkungmardea di negeri parangkubarja, sampai ramanda dewi wara srikandi prabu drupada tergiur terima pinangan itu, namun dewi wara srikandi lantas mengadu pada raden arjuna, dibelalah srikandi oleh arjuna serta jungkungmardea dibunuh oleh arjuna. setelah itu srikandi diperisteri oleh arjuna dengan kebiasaan kebesaran dengan perkawinan putera serta puteri.
tabiat srikandi sebagai tabiat lelaki, suka pada peperangan, dikarenakan itu ia dimaksud puteri prajurit. sampai periode saat ini, wanita-wanita yang berani menentang suatu hal yang tidak baik, terlebih yang tentang bangsa indonesia dimaksud srikandi.
srikandi seorang puteri penjaga keamanan negeri madukara, adalah negeri arjuna. perkataan-perkataan srikandi enak didengarnya dan penuh dengan senyuman. waktu ia marah tidak terlihat kemarahannya itu, walau demikian mendatangkan takut pada siapa juga.
srikandi seorang puteri yang senang marah, namun kemarahan itu lekas reda. sinyal bahwa ia tengah marah, merujaklah ia serta dimakan sembari berbicara keras tidak berkeputusan. bila amat marah, ada sinyal memecah barang barang pecah belah, semua burung perkutut kepunyaan arjuna dilepas-lepaskan. pada saat srikandi tengah marah ini, bisa digambarkan pada kalimat dalang, yang gampang mentertawakan beberapa pemirsa.
didalam perang baratayudha srikandi diangkat lantas panglima perang melawan bisma., panglima perang kurawa, sampai bisma tewas olehnya,
srikandi seorang puteri perwira yang selalu melindungi kehormatan suami, di periode safe serta di periode perang. ternyatalah bahwa dewi srikandi seorang puteri prajurit, tidak cuma perang pada rutinitas perang, lalu di medan perang baratayudha berperang juga sebagai prajurit perwira. setelah baratayudha srikandi tewas oleh aswatama, anak durna, lehernya dipenggal waktu ia tengah tidur nyenyak.
http://kumpulanceritawayang.blogspot.co.id/cerita-wayang-jawa-kisah-dewi-srikandi.html
Hasil gambar untuk dewi srikandi wayang   Gambar terkait
Tokoh Dewi Srikandi ketika belajar memanah dan diangkat menjadi senopati 
Prabu Drupada suatu ketika menerima pinangan Prabu Jungkungmardea, raja negara Paranggubarja, untuk putrinya, Dewi Wara Srikandi. Tergiur oleh kemuliaan raja ini, maka Drupada pun berhasrat untuk mengambil Jungkungmardea sebagai menantunya. Setelah Srikandi mengetahui tentang hasrat ramandanya itu, datanglah ia pada Arjuna untuk minta perhindungannya. Di dalam perang yang terjadi antara Arjuna dan Jungkungmardea, yang tersebut belakangan ini telah tewas oleh Arjuna.
http://caritawayang.blogspot.co.id/sucitra-prabu-drupada.html

Hasil gambar untuk dewi srikandi wayang jangkah solo
Tokoh Dewi Srikandi ketika menjadi senopati 

Komentar

Wayang Kulit Gagrak Surakarta

Wayang Kulit Gagrak Surakarta
Jendela Dunianya Ilmu Seni Wayang

Jika Anda Membuang Wayang Kulit

Menerima Buangan Wayang Kulit bekas meski tidak utuh ataupun keriting, Jika anda dalam kota magelang dan kabupaten magelang silahkan mampir kerumah saya di jalan pahlawan no 8 masuk gang lalu gang turun, Jika anda luar kota magelang silahkan kirim jasa pos atau jasa gojek ke alamat sdr Lukman A. H. jalan pahlawan no 8 kampung boton balong rt 2 rw 8 kelurahan magelang kecamatan magelang tengah kota magelang dengan disertai konfirmasi sms dari bapak/ ibu/ sdr siapa dan asal mana serta penjelasan kategori wayang kulit bebas tanpa dibatasi gagrak suatu daerah boleh gaya baru, gaya lama, gaya surakarta, gaya yogyakarta, gaya banyumasan, gaya cirebonan, gaya kedu, gaya jawatimuran, gaya madura, gaya bali, maupun wayang kulit jenis lain seperti sadat, diponegaran, dobel, dakwah, demak, santri, songsong, klitik, krucil, madya dll

Postingan Populer