lakon tentang Punakawan Semar Kembar

Semar Kembar 

(Ki Kukuh Bayu Aji)

Hasil gambar untuk semar kembar
Semar kembar merupakan lakon Carangan yang intinya Pandawa kelihalang Jamus Kalimasada dan ada cobaan dari musuh yang menyamar menjadi Semar yang berniat menghancurkan Pandawa.
Dimulai dengan jejer di negara Amarta. Prabu Puntadewa mendapat tamu Pandita Durna, ada juga Arjuna serta patih Tambak Ganggeng. Puntadewa menceritakan hilangnya Pusaka Jamus Kalimasada dan meminta pencerahan dari Pandita Durna.
Durna kemudian mengeningkan cipta dan setelah selesai memberitakan sesuatu yang mengejutkan, bahwa yang mencuri Jamus Kalimasada adalah Werkudara karena berniat menjadi Raja Amarta. Kata-katanya diperkuat oleh Semar yang tiba-tiba datang dan mendukung kata-kata Durna sekaligus memberi saran agar Werkudara ditangkap. Kemudian datang Antasena yang menganggap tuduhan itu tidak benar, kemudian menyeret Semar keluar Istana.
Diluar istana Antasena kemudian berdebat dengan Semar bahkan berlanjut perkelahian. Semar yang sakti tidak membalas apa-apa dan bahkan mengatakan Antasena itu kurang ajar seperti Waraha (Babi Hutan). Antasena tiba-tiba erubah menjadi babi hutan dan lalu dilemparkan oleh Semar entah kemana.
Semar dan Durna kemudian berencana menuju Jodipati. Semar ternyata mempunyai pasukan Siluman dan Gandarwa. Di perbatasan Jodipati ada Anoman dan Gatutkaca serta Bawor yang kemudian bertempur dengan pasukan Siluman. Pasukan siluman terdesak, Semar mengeluarkan kesaktiannya berupa Braja Dahana yang mengeluarkan api yang membesar. Anoman dan Gatotkaca mundur.Bawor kemudian mengajak Petruk dan Gareng menghadap ke Jodipati, menceritakan semua kejadiannya. Disana ternyata juga ada Semar. Singkat cerita Semar kemudian menghadap kepada Sang Hyang Wenang dan mendapati Jamus Kalimasada ada di Kahyangan Petung Liung. Semar kemudian membawa Kalimada kembali ke Amarta, di tengah jalan dia bertemu dengan Babi Hutan yang bisa bicara kemudian merubahnya kembali menjadi Antasena.Setelah menyerahkan Kalimasada ke Yudistira, Semar kemudian keluar dan bertemulah dengan Semar yang lain.SEMAR KEMBAR.Adu kesaktian dan Semar palsu kalah, kembali ke wujud aslinya Batari Durga. Sisa-sisa bala tentara Siluman dibereskan oleh Wekudara.
Semar Kembar versi Ki Kukuh Bayu Aji ini memang ada perbedaan alur cerita dengan versi Ki Sugino Siswo Carito. Namun tidak ada yang salah dalam hal ini justru melambangkan keragaman yang bagus dalam dunia pewayangan.

Komentar

Wayang Kulit Gagrak Surakarta

Wayang Kulit Gagrak Surakarta
Jendela Dunianya Ilmu Seni Wayang

Jika Anda Membuang Wayang Kulit

Menerima Buangan Wayang Kulit bekas meski tidak utuh ataupun keriting, Jika anda dalam kota magelang dan kabupaten magelang silahkan mampir kerumah saya di jalan pahlawan no 8 masuk gang lalu gang turun, Jika anda luar kota magelang silahkan kirim jasa pos atau jasa gojek ke alamat sdr Lukman A. H. jalan pahlawan no 8 kampung boton balong rt 2 rw 8 kelurahan magelang kecamatan magelang tengah kota magelang dengan disertai konfirmasi sms dari bapak/ ibu/ sdr siapa dan asal mana serta penjelasan kategori wayang kulit bebas tanpa dibatasi gagrak suatu daerah boleh gaya baru, gaya lama, gaya surakarta, gaya yogyakarta, gaya banyumasan, gaya cirebonan, gaya kedu, gaya jawatimuran, gaya madura, gaya bali, maupun wayang kulit jenis lain seperti sadat, diponegaran, dobel, dakwah, demak, santri, songsong, klitik, krucil, madya dll

Postingan Populer